You can replace this text by going to "Layout" and then "Page Elements" section. Edit " About "

Kegiatan di MAN

Tim Pusat LSS-UKS Nilai MAN 1 Bandarlampung 

MENILAI: Tim penilai pusat Lomba Sekolah Sehat (LSS) UKS yang diketuai Mahmud Yunus, S.K. M.Kes. disambut saat tiba di MAN 1 Bandarlampung. (Foto shinta)
LOMBA Sekolah Sehat (LSS) UKS yang diadakan pemerintah pusat menjadi perhatian semua sekolah. Tahun ini, hasil seleksi di masing-masing tingkatan yakni kecamatan, kabupaten/kota, dan provinsi memilih MAN 1 Model Bandarlampung sebagai perwakilan Lampung untuk mengikuti LSS UKS Nasional.
Sejak enam bulan lalu ketika MAN 1 Model Bandarlampung dinyatakan lolos seleksi tingkat provinsi untuk selanjutnya mengikuti LSS tingkat nasional, pihak sekolah ini sudah melakukan persiapan. Kemarin, tim penilai LSS-UKS dari pusat melakukan penilaian ke sekolah ini.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Bandarlampung Drs. Sukarma Wijaya mengatakan, saat jalannya penilaian oleh tim pusat, pihaknya mendukung MAN 1 Model Bandarlampung untuk menjadi sekolah sehat nasional. ’’Dari awal persiapan kami selalu memantau segala persiapannya, hingga hari ini pun kami tetap mendampingi hingga tim pusat selesai melakukan penilaian,’’ tegas Sukarma.
Kemarin, tim dari pusat melakukan penilaian untuk seluruh kondisi di MAN 1 Model Bandarlampung. Menurut Kepala MAN 1 Model Bandarlampung Drs. Hi. Jamsari, M.Ag., ada tiga aspek yang menjadi penilaian tim pusat. Yakni pendidikan sehat, pelayanan pendidikan, dan lingkungan pendidikan yang sehat.
’’Keseluruhan aspek dinilai, seperti program unggulan sekolah dan ekstrakurikuler terutama UKS, dan program unggulan sekolah ini adalah keagamaan,’’ tuturnya di sela-sela penilaian oleh tim pusat.
Para siswa pun termasuk objek penilaian karena akan ditanyai oleh tim penilai. Seperti tentang UKS, pengelolaan sampah, kebersihan, dan taman. ’’Jadi, di setiap ruang ada siswa yang menunggu dan akan menjelaskan program-program yang ada,’’ ujarnya.
Tim pusat yang berjumlah 10 orang tiba di MAN 1 Model Bandarlampung pukul 11.25 WIB. Kedatangan tim penilai pusat yang diketuai Mahmud Yunus, S.K., M.Kes. disambut tabuhan rebana oleh siswa-siswi MAN 1 Bandarlampung serta guru yang berbaris mengiringi kedatangan rombongan tim penilai.
’’Tim yang berjumlah 10 orang ini terdiri atas unsur Kemenag, Kemendiknas, Kemendagri, dan Kementerian Kesehatan,’’ ungkapnya seraya mengatakan pengumuman hasil seleksi pada awal Agustus 2011.
Acara penerimaan kedatangan tim penilai yang dihadiri kepala Biro Sosial Provinsi Lampung, sekretaris Kota Bandarlampung, ketua Pengadilan Agama Kota Bandarlampung, asisten Kesra Bandarlampung, kepala dinas beserta staf Disdik Bandarlampung, inspektorat kota, ketua Tim Penggerak PKK, serta seluruh kepala MA se-Lampung itu dibuka dengan tarian Lampung oleh siswa-siswi
Di tempat sama, Mahmud Yunus mengatakan, sebanyak 76 sekolah mengikuti LSS nasional yang terdiri tingkat TK, SD, SMP, dan SMA sederajat. ’’Penilaian dilakukan dari 18–21 Juli untuk Lampung, dan ada 19 provinsi yang ikut LSS. Masing-masing provinsi mempunyai utusan empat sekolah, yakni untuk TK, SD, SMP, SMA,’’ tuturnya.
Empat sekolah yang menjadi perwakilan Lampung untuk LSS nasional yakni TK Pembinaan Gedongtataan, SDN 2 Mulyasari Lampung Selatan, SMPN 2 Metro, dan MAN 1 Model Bandarlampung. (shn/c3/tru)

 


Paskibra MAN 1 Wakili Lampung


KEBANGGAAN: Kepala MAN 1 Bandarlampung beserta guru-guru dan siswa yang tergabung dalam ekskul Paskibra berpose bersama piala kejuaraan.
BANDARLAMPUNG - Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Model Bandarlampung memiliki berbagai ekstrakurikuler (ekskul) yang semuanya telah mencetak prestasi membanggakan. Salah satunya anggota Paskibra MAN 1 (Model) Bandarlampung Fikrhatul Fitriyah Musthafa yang terpilih mewakili Lampung sebagai Paskibraka Nasional 2011 pada Upacara 17 Agustus di Istana Negara, Jakarta nanti.
Ekskul Paskibra MAN 1 Bandarlampung yang berdiri pada 1993 itu juga telah melahirkan banyak bibit-bibit unggul. Maka tak heran bila sejak berdirinya sudah banyak meraih prestasi.
Seperti, pada periode 2009-2011 menjadi juara 1 Lomba PBB Putra di tingkat Provinsi Lampung, juara 2 Lomba PBB Putri tingkat Provinsi Lampung, dan juara umum lomba PBB tingkat Provinsi Lampung yang semuanya diadakan di MAN 2 Tanjungkarang.
Tak hanya itu. Masih ada beberapa prestasi yang diraih ekskul Paskibra MAN 1 Bandarlampung. Seperti, juara 1 lomba PBB Putra tingkat Kota Bandarlampung di Trisakti, juara 1 lomba PBB Putri tingkat Provinsi Lampung di Polinela, juara 2 lomba PBB putra di tingkat provinsi Politeknik Negeri Lampung, serta juara umum lomba PBB tingkat Provinsi Lampung di Politeknik Negeri Lampung.
Fikrhatul Fitriyah telah berangkat ke Jakarta untuk mengikuti karantina yang nantinya menjadi anggota pasukan pengibar bendera pusaka.
Remaja kelahiran Bandarlampung, 15 Maret 1994, dari pasangan Drs. Shonhaji, M.Ag. dan Nurhidayati, S.Ag., ini pun telah banyak mengukir prestasi di bidang lain. Di antaranya, juara 1 lukis kaligrafi se-Blitar, juara 3 kaligrafi Harlah se-Kota Blitar, juara 1 kaligrafi se-Jawa Timur, dan juara 1 MTQ Pelajar II se-Lampung.
Prestasi Paskibra pada periode 2009-2011 ini tak terlepas dari usaha segenap pengurus, anggota dan guru pembina Paskibra Leni Herlina, S.Pd., pelatih Panca Arum Taruna (TNI-AL), serta Ketua Paskibra Mia Isnaini yang kini duduk di kelas 12 IPA 4.
’’Jumlah anggota Paskibra MAN 1 Model Bandarlampung saat ini 108 siswa dengan rincian 60 capas, 32 siswa pasibra, dan 18 siswatama,’’ tutrur Mia kemarin (17/7). (shn/c3/tru)